Inilah Alasan Mengapa Selalu Mengantuk Setelah Makan Siang

Masalah yang banyak dialami orang setelah makan siang adalah mengantuk . Dan ini ternyata hal yang biasa, menurut Robbie Clark, ahli gizi dan ahli gizi olahraga.

Ada beberapa alasan mengapa Anda mengantuk setelah makan siang, tapi yang pasti, masalah utamanya adalah karena proses pencernaan. Tubuh menggunakan banyak energi untuk mencerna makanan, berfungsi, dan bertahan

Selain itu, alasan lain adalah karena jumlah insulin yang dihasilkan setelah mengonsumsi makanan tertentu, yang bisa memicu hormon bahagia dan tidur. Ada sekitar 90 persen serotonin tubuh yang ditemukan di usus.

Ide yang sangat bagus untuk selalu mendengarkan tubuh Anda sendiri, makan saat lapar, dan berhenti saat merasa kenyang. Faktor lain yang bisa menyebabkan kantuk setelah makan siang adalah jika Anda menderita alergi makanan atau intoleransi, yang biasanya berhubungan dengan masalah pencernaan.

Akhirnya, makan berlebihan juga akan membuat Anda mengantuk sehabis makan siang, karena tubuh harus bekerja lebih keras, memanfaatkan energi untuk memecah makanan. Dan meski semua makanan dicerna dengan cara yang sama, tidak semua makanan mempengaruhi tubuh dengan cara yang sama.

Studi telah membuktikan bahwa ceri dapat mempengaruhi kadar melatonin, hormon yang bertanggung jawab untuk rasa mengantuk . Untuk menghindari mengantuk di siang hari, Anda bisa melakukan beberapa hal di bawah ini.

1. Jangan melewatkan sarapan pagi

Sarapan sangat baik dan penting untuk tubuh dan pikiran, mengurangi kelelahan di kemudian hari.

2. Makan makanan kecil sepanjang hari

Makan besar membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna, Anda harus mencoba makan cemilan sepanjang hari.

3. Memilih diet seimbang

Jangan memilih makanan olahan dan tepung, pilihlah diet seimbang untuk menghindari tingkat energi yang merosot.

4. Keluar atau pindah

Jangan hanya menikmati makan siang di kantor, cobalah berjalan-jalan sebentar.

5.Periksa ke dokter 

Jika Anda terus mengalami kelelahan di siang hari, cobalah pergi ke dokter profesional atau dokter untuk memeriksakan diri.