Sunday, December 24, 2017

Street Food Yang Paling Otentik Di Dunia

Traveling ke sebuah negara merupakan hal yang paling menyenangkan . Salah satunya adalah  ketika kita  mencicipi makanan lokal tersebut .  Setiap Negara atau wilayah selalu menawarkan makanan khas dan terlihat sebagai suatu pengalaman yang otentik .

Kita tidak harus mencoba makanan khas yang disajikan oleh restoran ternama dan mahal , street food atau makanan yang disajikan di pinggir jalan memiliki rasa yang cukup lezat dan juga terjangkau harganya .

 Inilah beberapa street food otentik yang menggambarkan keberagaman dunia ini . 

1. Doner Kebab Di Turki 

Doner kebab ala Jerman begitu terkenal sehingga sering disebut kebab. Kebab pertama kali dibawa oleh imigran Turki ke Berlin pada tahun 1970an. Sejak itu menjadi salah satu street food yang paling populer di Jerman dan Eropa. Di Turki itu diterjemahkan sebagai rotating kebab ,terbuat dari irisan daging domba atau daging sapi yang dipanggang perlahan dengan cara berputar.

2. Currywurst dari Jerman

Currywurst diyakini ditemukan di Berlin oleh Herta Heuwer pada tahun 1949. Pada saat itu ia memutuskan untuk mencampur kecap dan bubuk kari yang ia dapatkan dari tentara Inggris di Jerman. Dia menuangkan campuran sosis babi panggang dan mulai menjualnya di jalan. Makanan ringan ini menjadi sangat populer di kalangan pekerja konstruksi karena currywurst cukup terjangkau.

3. Sashimi di Jepang

Sashimi adalah ikan mentah yang diiris tipis tanpa dimasak. Makanan Jepang ini cukup populer setelah sushi. Bahan sashimi yang paling populer adalah salmon, tuna, ikan fugu, cumi-cumi, dan udang

4. Arancini di Italia

Jika diterjemahkan dari bahasa Italia, makanan ini berarti jeruk kecil. Tapi makanan ini tidak terbuat dari jeruk. Nama ini diambil karena bentuk dan warnanya menyerupai jeruk kecil. Arancini terbuat dari nasi goreng yang dilapisi remah roti lalu digoreng. Arancini biasanya diisi dengan saus tomat, keju mozarella, dan kacang polong.

5. Pirozhki di Russia 

Pirozhki adalah versi kecil dari pirog, yang dalam bahasa Rusia berarti pie ala Rusia. Itu berasal dari kata "pir" yang berarti sebuah pesta dalam bahasa Rusia kuno. Makanan ini umumnya hadir di setiap festival tertentu di Rusia. Dan sekarang dijual di pinggir jalan di Rusia. Pirozhki biasanya berisi daging, ikan, telur, sayuran, dan buah-buahan.

6. Pastel de Nata di Portugal

Pastel de Natal awalnya ditemukan pada abad ke-18. Awalnya makanan ini dibuat oleh seorang pendeta yang menggunakan kuning telur untuk membuat kue ini. Kemudian ditambahkan gula dan mentega.

7.Pad Thai di Thailand

Pad Thai terdaftar di nomor 5 di "World's 50 Most Delicious Food" oleh CNN Go pada tahun 2011. PadThai sebenarnya terbuat dari mie goreng yang dicampur dengan tahu, telur, saus ikan, udang kering, bawang putih, bubur asam, gula aren, dan cabai. Pad Thai disajikan dengan irisan jeruk nipis cincang dan kacang panggang yang di cincang.






0 comments:

Post a Comment

 
biz.